Penangkal Petir
HUBUNGI KAMI .
WA.0881 2944 392
FAST RESPONSE :081327187077
surya93petir@gmail.com
Penangkal petir adalah suatu bentuk rangkaian jalur yang difungsikan sebagai jalan bagi petir menuju ke permukaan bumi, tanpa merusak benda-benda yang dilaluinya. Penangkal petir memepunyai 3 komponen utama pada penangkal petir.
Air terminal atau batang
penangkal petir berupa batang tembaga yang ujungnya runcing. Dibuat
runcing karena muatan listrik mempunyai sifat mudah berkumpul dan lepas
pada ujung logam yang runcing. Dengan demikian dapat memperlancar proses
tarik menarik dengan muatan listrik yang ada di awan. Batang runcing
ini dipasang pada bagian puncak suatu bangunan.
Kabel BC atau kabel
konduktor terbuat dari jalinan kawat tembaga. Diameter jalinan kabel
konduktor sekitar 1 cm hingga 2 cm. Kabel konduktor berfungsi meneruskan
aliran muatan listrik dari batang muatan listrik ke tanah. Kabel
konduktor tersebut dipasang pada dinding di bagian luar bangunan.
Grounding berfungsi mengalirkan muatan listrik dari kabel konduktor ke batang pembumian (ground rod)
yang tertanam di tanah. Batang pembumian terbuat dari bahan tembaga
berlapis baja, dengan diameter 1,5 cm dan panjang sekitar 1,8 – 3 m.
Cara kerja penangkal
petir adalah sebagi beikut, pada saat muatan listrik negatif di bagian
bawah awan sudah tercukupi, maka muatan listrik positif di tanah akan
segera tertarik. Muatan listrik kemudian segera merambat naik melalui
kabel konduktor, menuju ke ujung batang penangkal petir. Ketika muatan
listrik negatif berada cukup dekat di atas atap, daya tarik menarik
antara kedua muatan semakin kuat, muatan positif di ujung-ujung
penangkal petir tertarik ke arah muatan negatif. Pertemuan kedua muatan
menghasilkan aliran listrik. Aliran listrik itu akan mengalir ke dalam
tanah, melalui kabel konduktor, dengan demikian sambaran petir tidak
mengenai bangunan. Tetapi sambaran petir dapat merambat ke dalam
bangunan melalui kawat jaringan listrik dan bahayanya dapat merusak
alat-alat elektronik di bangunan yang terhubung ke jaringan listrik itu,
selain itu juga dapat menyebabkan kebakaran atau ledakan. Untuk
mencegah kerusakan akibat jaringan listrik tersambar petir, biasanya di
dalam bangunan dipasangi alat yang disebut penstabil arus listrik (surge arrestor) yang juga disebut penangkal petir internal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar